Apabila Anda telah berkeliling hampir ke semua pelosok Bali, dan tetap mau meneruskan pencarian tempat-tempat yang jarang dikunjungi, Bali Barat dapat jadi daftar petualangan selanjutnya.
Travel Ke Pulau Bali
Dan berlibur ke wilayah barat bukan berarti Anda wajib mengorbankan kenikmatan bintang lima, makanan lezat, pantai eksotis alias pencarian jati diri spiritual.Mulai dari tempat menginap mewah, aktivitas air yang beragam, restoran dengan masakan lokal penggugah selera, hingga pemandangan yang jarang dilihat, Bali Barat punya semuanya.
Dan tahap paling baiknya? Anda tidak butuh berebut dengan kerumunan turis lainnya.
1. Glamping di Menjangan Dynasty Resort
Semua opini yang Anda ketahui mengenai Bali Barat bakal berubah seusai mencicipi pengalaman glamping di Menjangan Dynasty Resort.
Terletak di semenanjung yang sunyi, resor ini adalah salah satu dari pencetus gaya liburan yang terkenal dengan istilah glamping (glamorous camping) di Bali, tren global yang memperkenalkan pengalaman intim dengan alam tanpa wajib menghapus kemewahan dan keenjoyan terhadap para penggila outdoor.
Glamping adalah wujud baru berkemah biasa. Tidak butuh lagi wajib menyalakan api unggun sendiri – semuanya telah disediakan!
Berkemah di pinggir pantai bukan cuma khusus backpacker saja, itulah sebabnya di Menjangan Dynasty Resort Anda dapat menemukan 24 kemah pinggir pantai dengan dek dan area bersantai yang lega. Apabila ingin memperoleh pemandangan biru kurang lebihnya, Anda dapat menyewa Cliff Tent Villas.
Setiap unit Cliff Tent Villa dibangun di Afrika Selatan dengan kanvas berlapis ganda, dan telah dibekali dengan AC dan kolam renang pribadi.
Dengan area kurang lebih yang memukau, nuansa safari, keenjoyan standar tinggi dan ragam aktivitas yang dapat diperbuat, bagaimana mungkin Anda melewatkan Menjangan Dynasty Resort?
2. Jelajahi air terjun tersembunyi yang berada di antara tebing dan bebatuan di Desa Musi, Gerokgak
Desa Musi, yang baru terkenal di kalangan penduduk lokal saja, adalah tempat berlibur menyejukkan bagi mereka yang sedang mencari pengalaman otentik ala desa sederhana di Bali.
Di sana, Anda bakal menguak rahasianya – suatu kawasan tebing di mana air terjun berjatuhan dengan kencangnya ke dalam suatu kolam alami.
Berhubung lokasinya yang sangat tersembunyi, tutorial paling baik mencapai air terjun ini adalah dengan menanyakan arah terhadap penduduk desa setempat apabila telah tiba di Desa Musi. Lagi pula, ini peluang yang keren sekali untuk bercengkrama dengan penduduk lokal!
Saat senja, Anda dapat berjalan-jalan di desa ini, mencari pura Hindu dan memantau gaya hidup sehari-hari penduduk desa ini yang sederhana.
Lokasi: Desa Musi, Gerokgak, Buleleng
Koordinat air terjun ini kira-kira dekat sini. Apabila telah mencapai Desa Musi, tanyakan arahnya terhadap penduduk lokal.
3. Hamparan tebing hijau Desa Yehembang
Desa Yehembang Kangin yang tidak berpenghuni di Bali Barat telah mempunyai spot turis harapan – Green Cliff. Tidak heran diberi nama demikian kalau menonton tebing-tebing indah berwarna hijau di sekeliling tempat ini.
Begitu hingga di puncak bukit, Anda bakal dihadiahi dengan panorama tebing Yeh yang luas dikawani suara sungai di bawahnya.
Didirikan di ujung suatu tebing, bangunan ini hanya terbuat dari bambu (sepanjang 60 meter dan dengan tinggi 10 meter) demi menjaga kelestarian lingkungan alamnya. Hamparan megahnya alam, Green Cliff menjanapabilan pengalaman yang intim dengan hamparan panorama hijaunya.
Belum lagi puluhan peluang selfie yang dapat Anda kegunaaankan sambil menikmati pemandangannya!
Terletak di kawasan terkenal dekat Pura Rambut Siwi, Green Cliff mudah dijangkau, jadi pastikan mampir apabila sedang berada di kurang lebih Bali Barat!
Lokasi: Dekat Pura Rambut Siwi. Banjar Bangli, Desa Yehembang Kangin, Banjar Medoyo, Jembrana – Bali.
4. Pesawat terdampar di antah berantah – Kabupaten Jembrana
Tidak sedikit faktor tidak terduga biasa terjadi di Bali, dan di sini juga Anda dapat memperoleh pemandangan kreatif dan random.Seperti pesawat terdampar, umpama.
Meski telah bukan fenomena baru bagi penduduk lokal, berbagai pesawat terdampar lainnya sukses ditemukan di pulau ini. Dan salah satunya, suatu properti pribadi seperti pesawat lainnya, dapat ditemukan di tengah suatu lapangan besar di Kabupaten Jembrana di Bali Barat.
Konon tujuan awal dari pemilik Boeing 737 ini adalah merubahnya menjadi suatu perpustakaan, restoran alias kafe, tapi tidak satu pun dari rencana itu terlaksana. Cerita lainnya berbicara kalau pesawat ini wajibnya diubah menjadi suatu vila di segi bangunan lainnya di Jembrana.
Tapi, walau tidak ada satu pun rencana terealisasikan, pesawat ini tetap saja menjadi suatu daya tarik bagi para traveler. Boeing 737 ini sepertinya jarang dikunjungi, apabila dibandingkan dengan pesawat terdampar lainnya di Bali – seperti pesawat yang ada di Kuta Selatan alias mungkin yang paling terkenal di atap Gate 88 Mall.
Jangan ragu mampir untuk meperbuat sesi gambar unik di sini!
Lokasi: Kabupaten Jembrana, Bali Barat
5. Segala tipe aktivitas air yang dapat Anda bayangkan, Menjangan Dynasty Resort
Selain kamar dan vila kemah bergaya safari yang menjanapabilan pilihan hebat dalam arsitektur berkelas dan detail bintang lima (dengan kata lain, glamping), Menjangan Dynasty Resort juga terkenal sebab lokasi diving kelas dunianya, dirancang untuk menyatu dengan lingkungan dan memberbagi pengalaman alam menggembirakan untuk Anda.
Tanpa penghuni, Pulau Menjangan yang mempunyai karang paling baik dan kehidupan laut spektakuler di Bali ini, terkenal sebab arusnya yang lemah, dapat dicapai apabila Anda mengikuti trip snorkelling alias diving yang berjalan kurang lebih 4 hingga 5 jam. Anda bakal mengunjungi dua lokasi tidak sama, dan disediakan peralatan lengkap, makan siang dan pemandu.
Apabila akhirnya Anda berencana mengikuti Scuba Diver Course, resor ini menyediakan Pasir Putih Dive & Watersport Centre, yang dikelola oleh Bali Hai Diving Adventures, yang juga memperkenalkan PADI Scuba Courses mulai dari level pemula untuk selagi hampir 2 hari, hingga kursus diving tingkat tinggi – Divemaster Course yang berkisar antara 2 hingga 4 minggu.
Apabila Anda serius ingin menambah performa diving, berbagai minggu tinggal di Menjangan jadi ide yang keren, bukan?
Berminat dengan sesuatu yang tidak sama? Stand Up Paddle (SUP) adalah tren terakhir di pulau ini – sewalah dan kayulah menyusuri sepanjang hutan bakau.
Anda juga dapat mencoba berbagai aktivitas darat seperti Rainforest Trekking selagi kurang lebih 8 jam, yang bakal mengangkat Anda langsung ke jantung hutan.
Resort ini memperkenalkan tidak sedikit aktivitas air dan darat lainnya, jadi Anda tentu tidak bakal sempat bosan berada di Bali Barat!
6. Gereja Katolik yang dibangun dengan unsur gothic dan Bali di Desa Palasari
Mungkin terdengar aneh tiba-tiba menemukan suatu gereja yang begitu berkualitas tinggi seperti Gereja Palasari di Pulau Dewata. Tapi tidak di Bali Barat! Walau berada di komunitas yang mayoritas beragama Hindu, di Desa Palasari, dua agama ini hidup bersama dengan damai, disatukan dalam mahakarya arsitektur indah ini.
Misionaris Katolik pertama tiba di Bali tahun 1936 dan sejumlah orang di desa dekat Denpasar memeluk kepercayaan Katolik. Di tahun 1940, seorang pastor, Bapa Simon Buis, meminta pejabat Belanda di Bali untuk mengizinkannya membentuk sidang jemaatnya sendiri. Sebab tidak diperbolehkan membangun gereja di dekat bunda kota, pejabat pemerintahan memperkenalkannya sebidang tanah di hutan Pangkung Senate di Jembrana.
Di tahun 1940, dirinya pindah ke desa yang saat ini disebut Palasari yang namanya diambil dari pohon Pala yang mengitari desa tersebut pada waktu itu.
Dirancang oleh Bapa Ignatius A.M. de Vriese, gereja ini dibangun antara tahun 1953 dan 1958, dengan campuran arsitektur tradisional Bali dan gothic.
Sekarang, gereja ini dinamai Paroki Hati Kudus Yesus dan mempunyai lebih dari 1.400 jemaat – jumlah paling besar jemaat Katolik apabila dibandingkan dengan gereja lainnya di Bali.
Alamat: Jalan Palasari, No. 2, Banjar Palasari, Desa Ekasari, Banjar Melaya, Jembrana – Bali
7. Saat laut, alam liar dan keenjoyan berjumpa: The Octagon Ocean Club by Plataran Menjangan
Di tengah alam liar, Anda bakal menemukan suatu resort luas tersembunyi di tengah hutan Taman Nasional Bali Barat.
Plataran Menjangan Resort and Spa terletak di pesisir pantai dengan bangunan bergaya Mediterania. Resort luas ini mempunyai Octagon Ocean Club berlantai tiga khas yang langsung menghadap ke laut dan Pulau Menjangan di sekelilingnya. Seperti namanya, klub ini dibangun menyerupai oktagon untuk memperoleh panorama 360 derajat dari taman nasional dan laut di depannya.
Anda tidak boleh melewatkan infinity pool sepanjang 33 meter yang menghadap ke laut di depannya – tempat yang pas untuk bersantai sambil menikmati koktail sore hari!
Di sini, Anda bakal memperoleh pengalaman makan yang unik – makanan laut segar, masakan Asia dan internasional dengan dikawani pertunjukan kesenian – dan pengalaman dengan alam liar Bali Barat. Mempunyai keanekaragaman hayati mulai dari bakau dan hutan curah hujan rendah, hingga savana dan pemandangan rumput laut, juga perairan laut dalam dengan pantai berpasir dan terumbu karang, Anda dapat menikmati ekosistem yang terjaga dan belum tersentuh dalam lingkungan yang mewah.
Apabila berkunjung bersama pasangan, Anda tentu bakal menyukai dek kayunya, di mana Anda dapat memperoleh privasi lebih lagi.
Saat menyusuri pantai, Anda bahkan dapat saja berjumpa dengan rusa yang dilindungi taman ini. Cantik, bukan?
8. Bermain air jernih yang menyejukkan bersama penduduk lokal di Sungai Gelar
Anda bosan dengan opsi pantai yang tidak henti-hentinya? Mengapa tidak mencoba menembus alam liar yang jadi ciri khas masyarakat lokal?
Berkunjunglah ke sungai alamiah dan siaplah dibasahi dengan mata air sungai yang segar dan jernih. Kami semua tahu, menemukan sungai alamiah yang bersih di Bali bukanlah perkara mudah.
Terletak di dekat Green Cliff di Kabupaten Jembrana, dan tidak sedikit hanya dikenal oleh penduduk lokal, Sungai Gelar saat ini terus terkenal sebab airnya yang sangat jernih, tempat di mana biasanya penduduk desa terdekat mandi.
Bawa kacamata renang, ban renang, dayung, alias bahkan pakaian renang Anda, dan siaplah bermain air sepuasnya!
Sungai ini telah menjadi ikon di kurang lebihnya, terutama bagi para pengunjung lokal yang mencari hiburan khas Bali dan tempat-tempat yang Instagrammable.
Mengapa tidak bergabung dengan yang lain dan menikmati keasrian khas Bali tempo dulu?
Tiket Masuk: Gratis
Lokasi: Desa Batu Agung, Banjar Negara, Jembrana – Bali
9. Air terjun rahasia dan laguna di Batu Belah, Dewasana
Satu-satunya jalan menuju air terjun berbatu yang kecil ini telah dilapisi bebatuan – tempat terisolasi yang jarang dikunjungi!
Namun seperti yang dijanapabilan penduduk lokal, lingkungan alam yang indah bakal membikin perjalanan susah Anda jadi berarti, dan ini juga dapat jadi tutorial yang ampuh untuk menguji performa bertualang Anda. Jadi, mengapa tidak menyiapkan peta dan berangkat?
Terletak di Dewasana, segi paling baik area ini adalah air terjun tersembunyi yang terkenal di kalangan penduduk lokal dengan nama Air Terjun Dewasana.
Dan yang istimewa dari air terjun ini adalah tempat ini disebut “batu belah”, batu yang terbagi dua. Di sini, air mengalir ke dalam suatu kolam indah di mana Anda dapat mandi sepuasnya dan menyegarkan diri dalam air yang dingin dan segar sebab bebatuan di kurang lebihnya.
Seolah berada di kolam pribadi, Anda dapat berendam di alam yang sunyi ini dan bersantai di tengah kemegahan alam ini.
Lokasi: 4 km dari pusat Desa Dewasana, dan 200 meter dari jalanan utama, Banjar Pandem, Jembrana – Bali.
10. Menelusuri celah dalam pohon: Pohon Bunut Bolong
Di Desa Manggissari, yang terletak di tahap barat Bali, terdapat juga suatu pohon megah yang terkenal sebab kekuatan supernaturalnya.
Tapi, tidak seperti pohon beringin raksasa yang biasanya jadi tempat mengabulkan permohonan, Pohon Bunut Bolong (artinya pohon yang tengahnya bercelah) punya sejarah yang jauh tidak menyenangkan.
Pohon ini mempunyai akar di kedua segi jalan yang menyatu di tahap atas dan membentuk seperti lorong. Pasangan pengantin disarankan tidak melewati lorong ini sebab dipercaya dapat beres dengan perpisahan.
Demi melindungi khalayak dari kekuatan pohon ini, dibangunlah suatu jalan di sampingnya supaya mereka yang percaya takhayul dapat melintas.
Tapi, tanpa mempedulikan kepercayaan pada mitos, tidak ada salahnya memuaskan ketertarikan petualangan Anda, bukan?
Lokasi: Desa Manggissari, Pekutatan, Bali 82262, 11 km utara dari Jalan Denpasar-Gilimanuk.
11. Pemandangan menakjubkan di atas puncak: Bali Tower Restaurant (Harga mulai dari Rp400.000,- untuk 2 orang)
Anda bakal disuguhi suasana romantis di Bali Tower Restaurant, yang terletak pada bangunan terbuka di suatu menara yang menjulang di tengah hutan.
Restoran ini adalah tahap dari Menjangan Resort yang cantik, yang berada di tengah kawasan Taman Nasional Bali Barat.
Sebab jadi habitat dari tidak sedikit sekali kehidupan liar, berbagai bahkan satwa yang terancam punah, sepanjang perjalanan Anda mungkin saja berpapasan dengan rusa (juga dikenal dengan istilah menjangan) dan bermacam-macam burung.
Dikelilingi dedaunan dan bermandikan cahaya matahari, Anda dapat menatap gunung, lembah dan pantai dari ketinggian.
Rekomendasi kami? Cobalah Wagyu Beef Burger.
Alamat: Taman Nasional Bali Barat, Jl. Raya Gilimanuk Singaraja, KM 17
Telepon: (0362) 947 000
Jam Buka: Minggu – Sabtu 07:00 – 23:00
12. Jejak mistis di pesisir pantai: Pantai Soka
Tinggalkan kerumunan turis di selatan Bali dan datanglah ke tempat persembunyian yang sedikit diketahui orang di Bali Barat.
Pantai Soka adalah pemandangan langka dengan pasir hitam dan kawasan kurang lebihnya yang hijau. Latar belakang cantik tersebut dihiasi dengan gulungan bukit di satu segi dan pemandangan megah puncak Gunung Agung di segi lainnya.
Namun, bagi yang ingin membunuh rasa penasaran dan menyukai mitos dan misteri, Pantai Soka punya tidak sedikit rahasia tersembunyi yang dapat menyedot perhatian Anda.
Area pantainya sendiri menyimpan tidak sedikit sekali mitos, perairan dan batu karangnya yang besar diyakini adalah panci memasak dari ksatria Bali, Kebo Iwa.
Apabila Anda bahagia berpetualang ala Narnia, datanglah ke Pantai Soka – coba dan jelajahi formasi bebatuan karangnya, dan bahkan temukanlah gua rahasianya.
Cara ke Sana: Arahkan 25 km ke barat dari Tabanan untuk tiba di pantai legendaris tersembunyi di Bali ini!
Lokasi: Jl. Raya Denpasar Gilimanuk, Tabanan, Bali. Koordinat di sini.
13. Bebatuan besar misterius di tepi pantai: Pantai Yeh Leh
Anda mungkin belum sempat mendengar nama Pantai Yeh Leh kecuali Anda nelayan lokal.
Terletak di Jembrana, sedikit keluar dari Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Yeh Leh tidak dihiasi dengan pasir putih lembut seperti pantai pada umumnya.
Sebaliknya, ribuan bebatuan memenuhi pesisirnya, entah ditutupi oleh alga alias disikat bersih oleh ombak. Bebatuan misterius ini terus dikikis selagi ratusan tahun, jadi sedikit sekali petunjuk yang dapat didapatkan terkait asal mula bebatuan ini.
Pantai ini sangat mudah diakses, dan Anda juga dapat berkunjung saat surut untuk menonton Yeh Leh di segi paling baiknya, dengan bebatuan yang bermunculan dan tidak sedikit binatang laut hebat lainnya tertangkap sedang berenang di sela bebatuannya.
Dan apabila memungkinkan, jangan lewatkan matahari terbenam di sini, yang menyinari setiap bebatuan di pesisir pantai tersebut.
14. Berenang di atas palung dalam, dan temukan penyu laut liar: Menjangan
14-a. Menonton dengan jelas saat Anda berenang di atas palung yang dalam – Pos Dua, Pulau Menjangan
Dianggap sebagai destinasi diving paling perawan di Bali, Menjangan terletak di pantai Taman Nasional Bali Barat.
Meski baru dikunjungi oleh sebagian kecil turis di Bali, tempat ini sebenarnya mempunyai terumbu karang yang sangat beragam tersebar di kawasan ini. Yang paling spektakuler adalah Pos Dua, terkenal sebab mempunyai tingkat kejernihan hebat hingga 40 meter alias bahkan lebih.
Pos Dua dimulai ketika terumbu karang dangkal bergabung dengan pantai pasir putih yang menawan. Berenang sedikit saja dan Anda bakal menemukan ngarai bawah laut yang megah dengan dinding yang dipenuhi koral yang menjulang dengan cara dramatis 40 meter ke bawah laut.
Meski ngarainya sangat dalam, dinding tersebut dapat terkesan mulai dari kedalaman 1 meter saja, dan sangatlah tertutup oleh karang keras dan dikerumuni oleh ikan karang berwarna-warni.
Proses ‘drop off’ adalah pengalaman menggembirakan ketika Anda berenang di puncak karang dangkal sebelum turun jauh ke bawah Anda ke celah yang dalam. Pos Dua terkenal sebab kipas laut gorgonian raksasa dan peluang untuk berjumpa dengan ikan besar seperti ikan napoleon dan hiu karang sirip putih.
Cara ke Sana: Tidak ada tempat menginap di Menjangan berhubung pulau ini tidak berpenghuni dan adalah tahap dari kawasan csupaya alam Taman Nasional Bali Barat. Resort kelas menengah ke atas dapat ditemukan di pesisir barat laut Bali dekat Taman Nasional Bali Barat dan kawasan Pemuteran. Perahu pergi dari Pemuteran setiap hari untuk melayani tur diving dan snorkeling ke Menjangan.
Agen perjalanan yang direkomendasikan: Anda wajib menyewa penyuplai perjalanan untuk berkunjung ke Menjangan dan pemandu snorkeling sangat disarankan bagi pengunjung yang ingin bermain snorkelling tapi tetap minim pengalaman. Menjangan Diving and Blue Season sangat disarankan.
Mencapai spot snorkeling: Tur perahu biasanya menurunkan penyelam dan snorkeler di atas dinding di Pos Dua seusai perjalanan pendek memakai perahu dari daratan utama.
Trik lain:
Untuk mencapai area resort Pemuteran, ada bus umum terdapat dari Terminal Ubung (15 km dari bandara) ke kota pelabuhan Gilimanuk. Dari sana, Anda wajib naik bemo selagi 10 hingga 15 km berikutnya menuju area resort.
Yang lebih mudah adalah menawar salah satu dari taksi pribadi, alias merencanakan transportasi dengan resort Anda menginap. Siapkan setidaknya Rp600.000,- per kendaraan untuk transportasi pribadi dari bandara/Kuta.
14-b. Taman laut dengan penyu laut liar! – The Coral Garden, Pulau Menjangan
‘Taman koral’ kedua di daftar kami, yang ini terletak di pesisir barat laut Menjangan dan mungkin jadi spot snorkeling paling baik di pulau ini bagi pemula dan juga penjelajah laut berpengalaman.
Taman ini dimulai dari kedalaman 5 meter di bawah permukaan, dan ditutupi oleh ribuan anemon, saudara dari keluarga karang yang berbentuk seperti bunga yang tidak jarang kali dijadikan markas keluarga ikan badut (alias Nemo!).
Sementara itu tidak sedikitnya ikan kecil dan krustasea yang mengelilingi terumbu karang bakal terus “mengganggu” Anda selagi berjam-jam. Awasi kedalaman lautnya, sebab terkadang ikan-ikan besar juga melintasi ujung terumbu karang tersebut, tergolong hiu karang, tuna, dan ikan pari.
Menjangan juga terkenal sebagai tempat paling baik di Bali untuk berenang dengan penyu. Jadi, apabila berenang dengan penyu liar ada dalam bucket list Anda, tidak ada salahnya pergi jauh-jauh ke Menjangan dan tanyakan pemandu di sana apabila ada penyu terkesan alias tidak.
Cara ke Sana: Tidak ada tempat menginap di Menjangan berhubung pulau ini tidak berpenghuni dan adalah tahap dari kawasan csupaya alam Taman Nasional Bali Barat. Resort kelas menengah ke atas dapat ditemukan di pesisir barat laut Bali dekat Taman Nasional Bali Barat dan kawasan Pemuteran.
Perahu pergi dari Pemuteran setiap hari untuk melayani tur diving dan snorkeling ke Menjangan. Disarankan menyewa transportasi pribadi alias bus antar jemput.
Agen perjalanan yang direkomendasikan: Anda wajib menyewa penyuplai perjalanan untuk berkunjung ke Menjangan dan pemandu snorkeling sangat disarankan bagi pengunjung yang ingin bermain snorkelling tapi tetap minim pengalaman. Menjangan Diving and Blue Season sangat disarankan.
Mencapai spot snorkeling: Coral Garden sangat terkenal di kalangan snorkeler, dan tidak sedikit dari perahu dive and tour setempat yang menyelenggarakan trip snorkeling ke tempat ini.
Telah sempat ke Bali Barat sebelumnya? Kami ingin mendengar petualangan Anda! Tinggalkan pesan dan berikan bersama kami!